admin
0 Comments
28 Desember 2023
Perwakilan Mahasiswa dan Dosen Program Studi Ilmu Lingkungan Pada 2nd International Conference on Nature-Based Solution in Climate Change (RESILIENCE)
Sukoharjo, Indonesia – Dosen Program Studi Ilmu Lingkungan UIN Raden Mas Said Surakarta, yakni Purwono, S.Si., M.Si. dan Ika Feni Setiyaningrum, M.Sc. beserta dua orang mahasiswi bimbingan penelitian, yakni Puput Yosi Fatmawati dan Diva Permata Adji telah mengikuti 2nd International Conference on Nature-Based Solution in Climate Change (RESILIENCE) pada tanggal 24 November 2023 secara daring. Konferensi internasional tersebut diselenggarakan oleh Universitas Pertamina, Indonesia yang bekerja sama dengan Pertamina Foundation pada bidang energi dan teknologi.
Konferensi ini bertujuan sebagai wadah para ahli, pemerhati lingkungan, sivitas akademik, peneliti dari unsur lembaga pemerintah maupun swasta untuk menyalurkan ide dan mendiseminasikan hasil penelitian yang mampu memberikan solusi terhadap permasalahan lingkungan maupun perubahan iklim. Tim peneliti dari Program Studi Ilmu Lingkungan mempresentasikan penelitian dengan judul “Eco Literacy in Z Generation Regarding Waste Management as a Critical Dimension of Sustainable Urban Green Space”. Presentasi yang dilakukan oleh Puput Yosi Fatmawati menyajikan kajian mengenai ruang hijau dan peran masyarakat terhadap pelestarian lingkungan. Selain itu, pembahasan dititikberatkan pada manfaat eco-literacy pada generasi Z yang berperan untuk mendorong perilaku peduli lingkungan.
Penelitian dilakukan dengan metode survei kuantitatif dengan mengirimkan kuesioner kepada responden Generasi Z, yaitu siswa SMA Kelas XII di MAN 1 Ngawi. Kuesioner diukur menggunakan skala Likert dengan indikator: integrasi keilmuan, keberlanjutan program, literasi internet, pentingnya pengelolaan sampah, kepedulian terhadap sampah, dan relawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas Generasi Z setuju terhadap peran integrasi ilmiah dan pendidikan dalam menghadapi tantangan lingkungan dan pengelolaan limbah. Selain itu, Generasi Z mulai ikut serta memerhatikan isu lingkungan dan mengedukasi masyarakat melalui media sosial. Dengan demikian, Generasi Z lebih peduli terhadap berbagai permasalahan lingkungan dan bersedia menjadi relawan untuk lingkungan.
Keikutsertaan dosen dan mahasiswa di konferensi internasional merupakan bentuk dedikasi sivitas akademik Jurusan Sains dan Teknologi, khususnya Program Studi Ilmu Lingkunagn dalam melakukan desiminasi hasil penelitian di bidang perubahan iklim dan pemberdayaan masyarakat. Hal tersebut diharapkan mampu memperkuat posisi Universitas Raden Mas Said Surakarta dalam forum internasional dan dunia pendidikan.
Sumber: Puput Yosi, Diva Permata, AU