International Guest Lecture Jurusan Sains dan Teknologi Tahun 2024

Sukoharjo, Indonesia – Jurusan Sains dan Teknologi UIN Raden Mas Said Surakarta telah berhasil menyelenggarakan International Guest Lecture pada tanggal 29 Juni 2024 di Aula FIT, Kampus UIN Raden Mas Said Surakarta. Kegiatan dengan tema “Empowering the Future: Renewable Energy and the Path to Sustainable Development” ini menghadirkan Dr. Komali Yenneti, Ph.D, MPIng, BArch, RACA, AITP., yang merupakan senior lecturer dari Faculty of Science and Engineering, University of Wolverhampton.

Dr. Komali Yenneti merupakan seorang akademisi yang berpengalaman dalam bidang renewable energy atau energi terbarukan. Beliau memaparkan materi khusus, yakni “Neo Communitarian decentralised renewable energy for the Global South” yang berisi desentralisasi energi terbarukan melalui perbandingan studi kasus di Indonesia dan India. 

Dalam konteks pembangunan berkelanjutan, energi merupakan aspek yang meliputi seluruh agenda Sustainable Development Goals (SDGs). Hal tersebut didasari oleh peran energi sebagai suatu konektor atau penghubung antara pertumbuhan ekonomi (economic growth), kesetaraan sosial (social equity), dan lingkungan berkelanjutan (environmental sustainability). Di Indonesia, salah satu bentuk energi adalah sinar matahari (solar) yang telah dimanfaatkan sebagai bahan pembangkit tenaga listrik apung (floating solar) di Jawa Barat. Sementara studi di India menunjukkan bahwa masyarakat atau komunitas lokal berperan dalam keberhasilan proyek pembangkit listrik tenaga matahari, baik dari aspek perencanaan maupun pelaksanaan. Adanya partisipasi dari komunitas lokal ikut menggerakkan perekonomian masyarakat. serta tumbuhnya rasa bangga terhadap pembangunan berbasis energi terbarukan. Dengan demikian, desentralisasi energi terbarukan dapat dilakukan melalui pendekatan berbasis komunitas (community based approach).

Kegiatan kuliah umum internasional menjadi penanda berakhirnya perkuliahan Semester Genap TA 2023/2024. Setelah mengikuti kuliah umum yang menghadirkan narasumber dari akademisi internasional, diharapkan mahasiswa mampu memahami urgensi keberadaan energi terbarukan di Indonesia untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Selain itu, mahasiswa juga diharapkan mampu berkontribusi dalam kemajuan teknologi energi terbarukan melalui bidang keahlian masing-masing, yakni ilmu lingkungan, teknologi pangan, bioteknologi, dan sains data.

---

Sumber: AU

---